Lima Orang Terluka Ditimpa Kaca Jendela Hall Basket , BMKG Ingatkan PB PON

Kondisi venue Basket 3x3 Hall Basket Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, kaca jendela gedung tersebut jatuh menimpa sejumlah penonton.(foto: screnshot)

INFOSA.ID|BANDA ACEH– Lima orang penonton pertandingan Basket 3×3 PON XXI Aceh-Sumut, menjadi korban robohnya kaca jendela Hall Basket Stadion Harapan Bangsa, Rabu, (18/9/2024).

Insiden terjadi saat beberapa anak sekolah menyaksikan pertandingan basket di gedung tersebut. Kaca yang roboh menimpa para penonton, menyebabkan dua korban luka ringan dan tiga korban lainnya harus dirujuk ke Rumah Sakit Meuraxa.

Apapun korban dengan luka ringan,
-M. Karipatul Adil, siswa SMA Dayah Nurul Iksan yang mengeluh nyeri di kepala.
-Indah ASN Dinas DLHK yang memar di kepala.

Selanjutnya korban yang Dirujuk ke RS Meuraxa;
– Akbar siswa SMA Dayah Nurul Iksan, terkena kayu yang jatuh di Hall basket mengakibatkan cedera di bahunyanyang memerlukan rontgen.
– Fakhri siswa SMA Imam Syafia mengalami luka di kepala belakang dan tangan.
– Primadona siswi SMA Dayah Nurul Iksan mengalami luka di punggung.

Menurut laporan Zahrul Maulana (JZ01 AKC), Satgas RAPI Kota Banda Aceh, evakuasi para korban segera dilakukan dan petugas medis telah menangani situasi di lapangan. “Korban sudah mendapatkan perawatan, dan kondisi saat ini terkendali,” ujarnya.

Kerusakan venue juga terjadi di cabang olahraga panahan, menembak, dari rekaman video amatir yang beredar, sejumlah fasilitas penunjang panahan berserakan di terpa angin.

Sementara BMKG Pelabuhan Ulee Lheu memperkirakan cuaca ekstrem yang melanda Aceh diperkirakan sampai tiga hari kedepan.

Koordinator Kantor Layanan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Maritim Pelabuhan Ulee Lheue, M. Jamal menyebutkan Banda Aceh akan dilanda hujan dengan curah yang tinggi disertai angin kencang sampai 20 September mendatang. Hal ini disebabkan wilayah Aceh sedang memasuki fase peralihan ke musim penghujan.

“Diperkirakan sampai 3 hari ke depan, akan terjadi angin kencang dan curah hujan tinggi”, ujar Jamal.

Hal ini terjadi karena adanya gangguan atmosfer di mana suhu muka laut itu menghangat di wilayah perairan Selatan dan Pantai Barat Aceh, sehingga lebih banyak terjadi awan-awan konvektif dan terjadi penguapan yang lebih tinggi.

Untuk wilayah Aceh keseluruhan pada saat ini ada peningkatan intensitas curah hujan dari sedang hingga tinggi,” tuturnya seperti dilansir acehasia, Selasa (17/9).

*Kami mengimbau kepada PB PON XXI, penanggung cabor, para atlet, official agar berhati hati dan waspada terhadap timbulnya bencana-bencana Hidrometeorologi seperti banjir, longsor dan bencana lainnya.

Tak hanya di darat, namun dampak yang ditimbulkan dari cuaca seperti ini juga terjadi pada gelombang air laut. Tinggi gelombang laut diperkirakan akan mencapai 1,25 sampai dengan 2,5 meter.
Jamal juga menyebutkan gelombang Rossby menjadi faktor meningkatnya kecepatan angin di wilayah Aceh. Gelombang Rossby terjadi di Sumatera bagian Utara dengan kecepatan melebihi 25 knot. Hal tersebut kemudian juga berdampak pada beberapa cabang olahraga outdoor, baik yang berhubungan dengan air dan darat.(**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *