Aceh Selatan Kampiun Kejuaraan Futsal U-18

INFOSA.ID: Tim Asosiasi Futsal Kabupaten (AFK) Aceh Selatan tampil sebagai kampiun Kejuaraan Futsal U-18 Tahun yang digelar Asosiasi Futsal Aceh (AFA) dalam rangka seleksi pemain PON 2024.

Pada partai final di Lapangan Kick-Off Geuceue Kompleks, Banda Aceh, Minggu (7/5/2023) sore, Aceh Selatan sukses membungkam Kota Langsa dengan skor 5-1.

Praktis hasil ini membawa AFK Aceh Selatan sukses menoreh double winner di kompetisi futsal tertinggi di Provinsi Aceh.
Pasalnya, pada Pekan Olahraga (PORA) tahun 2022 lalu di Kabupaten Pidie, Aceh Selatan secara gemilang merebut medali emas usai mengalahkan Kota Banda Aceh di final.

Tak pelak, raihan prestasi ini disambut gegap gempita kubu Aceh Selatan, sejurus wasit meniup pluit tanda pertandingan berakhir.

Usai laga final, kejuaraan futsal dalam rangka memilih calon-calon pemain Tim Futsal PON Aceh tersebut ditutup secara resmi oleh Ketua Umum Asosiasi Futsal Aceh, Dr Ir Muhammad Zulfri, ST, MM, MT, IPM, sekaligus mengalungkan medali emas dan menyerahkan piala kepada tim futsal AFK Aceh Selatan.

Turut mendampingi Dr M Zulfri dan ikut mengalungkan medali untuk runner-up serta juara tiga bersama adalah, Sekum AFA, Saifullah, ST, dan dua anggota Exco AFA, Khairul Azmi, SH beserta Muhammad Hasan, MSi.

Dalam sambutannya, Ketua AFA menyatakan, kejuaraan tersebut sengaja digelar AFA untuk memberi wadah kepada para pemain kelahiran tahun 2005 dan 2006 seantero Aceh guna menunjukkan talenta terbaik mereka.

“Targetnya adalah memilih pemain-pemain terbaik dari seluruh Aceh untuk kita godok secara maksimal dalam rangka menyongsong perhelatan PON 2024 di Aceh dan Sumut,” terang Dr M Zulfri.

Ia menungkapkan, hasil pemantauan tim pemandu bakat (talent scouting) sudah terjaring 24 pemain untuk diproyeksikan menjadi tulang punggung Tim Futsal PON Aceh.
“Dari 24 pemain ini, 14 pemain akan kita daftarkan ke KONI Aceh untuk ikut Pelatda desentralisasi selama 4 bulan,” tukas Ketua AFA.

Pelaksanaan Kejuaraan Futsal U-18 tahun dalam rangka seleksi pemain PON Aceh tersebut berlangsung ketat dan seru sejak hari pertama.

Terbukti, usai even khusus pemain kelahiran 2005 dan 2006 itu dibuka Ketua Umum KONI Aceh, Kamaruddin Abubakar atau Abu Razak pada Jumat (5/5/2023) siang, 16 kabupaten/kota yang ambil bagian dalam kejuaraan tersebut langsung terlibat persaingan sengit.

Setelah menyelesaikan babak penyisihan, dari lima grup tersebut mencuat 8 tim yang berhak ke babak perempatfinal.

Delapan perempatfinalis itu adalah Bireuen, Aceh Selatan, Langsa, Aceh Barat, Banda Aceh, Pidie, Simeulue, dan Subulussalam.

Tarung di babak 8 besar kian ketat dan mendebarkan karena mengadopsi sistem gugur.
Empat tim pun yakni Aceh Selatan, Pidie, Langsa, dan Banda Aceh kemudian sukses menempatkan diri ke semifinal. (**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *