Berita  

Aceh Besar Raih Penghargaan Vaksin PMK Tertinggi di Aceh

INFOSA.ID: Kabupaten Aceh Besar meraih penghargaan sebagai kabupaten yang memiliki tingkat vaksinasi tertinggi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) seluruh Kabupaten/Kota di Aceh.

Penghargaan itu diserahkan oleh Sekda Aceh Taqwallah mewakili Pj Gubernur Aceh, Jumat (19/08/2022), di sela sela acara Rapat Kerja (Raker) Sekda se Aceh di Kantor Gubernur.

Aceh Besar juga juga meraih posisi sebagai daerah dengan tingkat kesembuhan tertinggi serta daerah dengan posisi akhir nol kasus.

Kategori keberhasilan sebagai kabupaten/kota dengan Tingkat Vaksinasi PMK Terbaik, diserahkan kepada Kabupaten Aceh Besar, Aceh Utara, Banda Aceh, Aceh Barat, Bireuen, Aceh Tamiang, Nagan Raya, Lhokseumawe, Aceh Jaya, Pidie, Pidie Jaya, Aceh Timur, Singkil, Gayo Lues, Aceh Selatan, Aceh Tenggara, Bener Meriah dan Aceh Tengah.

Sementara, untuk kategori Keberhasilan sebagai kabupaten/kota yang berhasil mempertahankan Daerah Hijau dari PMK, diserahkan kepada Kabupaten Simeulue, Aceh Tengah dan Bener Meriah.

Untuk kategori keberhasilan sebagai kabupaten/kota dengan Tingkat Kesembuhan Tertinggi dari PMK, diserahkan kepada Kota Langsa, Aceh Besar dan Aceh Utara.

Terakhir, untuk kategori Keberhasilan sebagai kabupaten/kota yang Nol Kasus (zero report case) dari PMK, diserahkan kepada Kota Langsa, Aceh Besar dan Aceh Utara.

Apresiasi Pj Gubernur Aceh.

Dalam kesempatan Raker itu, Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki, mengapresiasi seluruh kabupaten/kota di Aceh, yang telah suksea melaksanakan vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di daerah masing-masing.

Hal tersebut disampaikan oleh Pj Gubernur, dalam arahannya pada rapat kerja Sekretaris Daerah Kabupaten/Kota se-Aceh, Jumat sore (19/8/2022)

“Apresiasi kami sampaikan kepada seluruh pemerintah kabupaten/kota yang telah berhasil melaksanakan vaksinasi PMK di daerah masing-masing,” ujar Pj Gubernur.

Dalam kesempatan tersebut, Achmad Marzuki juga mengajak pemerintah kabupaten/kota untuk turut menyukseskan upaya penanganan stunting yang saat ini menjadi fokus pemerintah. (**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *